Nggak merasa sabar
Menurut para ahli, orang yang nggak sabar seringkali dianggap jutek, Bela. Rasa ketidaksabaran itu dapat diartikan sebagai rasa marah, terganggu, mudah tersinggung, yang dapat mengganggu suasana di sekitarmu. Jadi ketika merasa nggak sabar pada seseorang atau pada suatu hal, coba untuk menahannya dan berusaha lebih sabar lagi.
Menyembunyikan dirimu yang sebenarnya
Orang yang tertarik denganmu ingin tahu dirimu yang sebenarnya. Jika sulit untuk terbuka, teman dan pasangan dapat mulai melihatmu sebagai sosok yang dingin dan jutek. Nggak ada salahnya untuk terbuka dengan perasaanmu dan menunjukkan kelemahanmu pada orang lain. Sebab, kedua hal itu dapat membuat mereka merasa kalau kamu sama sepertinya, seperti kebanyakan orang. Kamu jadi terlihat lebih terbuka dan mudah untuk didekati. Jika sulit, mulailah berlatih dari sekarang.
Nggak mau mendengarkan
Semua orang ingin didengar dan dimengerti. Nggak dapat melakukan itu akan membuatmu dinilai sebagai orang yang jutek dan galak. Jadi, mengapa nggak mulai mencoba untuk mau mendengarkan orang lain saat mereka bercerita, Bela?
Kebiasaan-kebiasaan ini dapat mengesankanmu sebagai orang yang jutek, dingin, sombong, dan sulit diajak berteman di mata orang lain, Bela. Nggak mau ‘kan dianggap seperti itu? Karena itu, mulai berlatih untuk mengurangi kebiasaan-kebiasaan ini sehingga kamu dapat terlihat sebagai orang yang ramah dan terbuka.
Nila adalah warna antara biru dan juga ungu.
Durasi Baca 12 - 13 Menit
Tahukah Anda bahwa jumlah sampah di Indonesia mencapai 64 juta ton tiap tahunnya? Sebagian besar sampah dan limbah tersebut disumbang oleh sampah dan limbah domestik. Persentasenya mencapai hampir 50 persen.
Limbah domestik adalah segala sisa sampah dan buangan dari kegiatan rumah tangga maupun perkantoran. Tidak ada hari tanpa limbah domestik karena pada dasarnya selalu ada kegiatan rumah tangga. Sayangnya, limbah domestik cenderung masih sulit dikelola dengan tetap dan kerap menimbulkan dampak negatif. Yuk, kenali dan pahami limbah domestik lebih jauh agar Anda bisa berkontribusi dalam mengurangi limbah domestik.
Komponen Utama Dari Motherboard
Berikut adalah komponen utama yang terdapat di Motherboard:
Mengatakan apapun yang ingin dikatakan, kapan pun itu
Kita pasti punya teman yang dapat mengatakan apapun dengan mudahnya, nggak peduli kapapun dan di mana pun itu. Rasanya, seperti nggak ada sesuatu yang dapat menyaring perkataan keluar dari mulutnya. Apa kamu justru bersikap seperti ini, Bela? Pada beberapa momen, kebiasaan ini memang dapat mengesankanmu sebagai orang yang menyenangkan dan penuh kharisma. Namun di sisi lain, mudah mengatakan suatu hal pada orang lain dapat membuatmu terlihat seperti orang yang galak dan jahat. Para ahli menyarankan untuk selalu melihat lawan bicara mu, dan mencoba untuk mengurangi kebiasaan itu, terutama pada orang yang baru saja kamu kenal.
Fungsi Utama Motherboard
Fungsi dari perangkat Motherboard memang cukup penting untuk kelancaran sistem komputernya. (Sumber: Root Nation)
Lalu bagaimana dan seperti apa fungsi dari Motherboard? Ketahui lebih lanjut!
Motherboard merupakan komponen yang penting dan kritis dalam sistem komputer. Kemampuannya dalam menghubungkan dan mengkoordinasikan komponen-komponen lainnya membuatnya menjadi tulang punggung dari sebuah komputer.
Dengan memahami fungsi motherboard, kita dapat lebih menghargai kompleksitas dan pentingnya peran yang dimainkannya dalam menjalankan komputer yang efisien dan andal.
Baca juga: Ketahui Beberapa Jenis Keyboard Komputer Dan Fungsinya
Lupa membuat kontak mata dengan lawan bicara
Ada banyak alasan kamu nggak dapat membuat kontak mata dengan orang lain, atau nggak bisa menatap mata lawan bicara. Entah itu merasa gugup, merasa malu, entah karena murni lupa melakukan itu. Namun apapun alasannya, sikap ini dapat mencerminkan kalau kamu adalah orang yang jutek, sombong, dan nggak menunjukkan keterarikan pada sesuatu.
Mengacaukan pendapatmu dengan fakta
Mengobrol dan saling berbagi pendapat adalah hal yang baik untuk dilakukan. Namun, para ahli mengingatkan kalau ada perbedaan besar antara opini dan fakta yang ada di dunia ini. Tentu saja, kamu dapat mengutarakan pendapatmu. Namun, jangan lupa untuk membuka pandangan terhadap fakta yang ada dan mau menerima pendapat orang lain. Jika nggak, hal ini kemudian yang membuatmu terlihat seperti orang sombong dan jutek.
Mengenal Jenis-jenis Limbah Domestik
Limbah domestik terbagi menjadi dua golongan besar, dibedakan dari segi bentuk limbah yang dihasilkan.
Sesuai namanya, limbah cair domestik merupakan sisa buangan berbentuk cairan yang berasal dari berbagai kegiatan ataupun kebutuhan sehari-hari manusia. Contoh dari bentuk limbah cair pun sangat banyak, mulai dari air bekas mencuci piring, air bekas mencuci baju, sisa makanan berwujud cair, sampai pada sisa air bekas Anda dan keluarga mandi.
Berbagai sisa buangan kegiatan tersebut mengandung bahan kimia yang tidak bersahabat bagi lingkungan dan bisa menyebabkan masalah kesehatan bagi manusia. Pasalnya, berbagai limbah cair tersebut merupakan residu sabun mandi, detergen, dan juga minyak goreng.
Limbah padat adalah beragam sisa barang atau bahan yang tidak habis atau tidak dibutuhkan lagi. Limbah padat domestik cenderung lebih terlihat mengotori lingkungan karena dimensinya yang lebih besar dibandingkan dengan limbah cair. Limbah padat juga yang lebih sering diklasifikasikan sebagai sampah domestik.
Jenis limbah domestik yang satu ini pun bisa dibagi lagi berdasarkan kemampuannya untuk didaur ulang.
Setiap kali memasak, Anda pasti menghasilkan limbah organik karena selalu ada sisa sayuran ataupun sampah dari bumbu yang tidak bisa digunakan untuk memasak. Pada saat Anda makan pun, limbah domestik dapat berasal dari sisa nasi sampai tulang-tulang protein hewani.
Limbah organik sendiri merupakan jenis limbah padat domestik yang bisa membusuk dan terurai dengan sendirinya. Bisa dibilang bahwa jenis limbah organik cenderung lebih ramah lingkungan dibandingkan jenis limbah lainnya.
Berbeda dengan limbah organik yang bisa membusuk dengan sendirinya dan juga terurai lebih cepat, limbah anorganik cenderung lebih merusak lingkungan karena sulit untuk membusuk dan terurai. Kemampuan limbah anorganik untuk terurai dengan sendirinya bahkan dapat mencapai hingga ribuan tahun. Contoh dari limbah anorganik yaitu sampah plastik.
Limbah anorganik domestik tentu saja sangat mudah ditemukan. Kantong plastik bekas membeli sayuran atau buah-buahan dapat menjadi limbah anorganik ketika Anda buang. Bekas kemasan sabun cuci piring sampai detergen pun merupakan jenis limbah anorganik yang bisa menjadi sangat berbahaya bagi lingkungan apabila tidak terkelola dengan baik.
Selalu berpikir negatif
Mungkin kamu pernah mengalami hal-hal buruk sebelumnya sehingga itu memengaruhimu untuk selalu berpikir negatif dan pesimis. Namun, bukan berarti kamu memperkirakan hal yang sama pada keadaan yang dialami orang lain. Selalu pesimis, berpikir negatif, dan memperkirakan sesuatu yang buruk hanya akan membuatmu terlihat sebagai orang yang jutek dan galak.